en id

BANDARA SYAMSUDIN NOOR SELENGGARAKAN PARTIAL EXERCISE UNTUK PENINGKATAN KESELAMATAN & KEAMANAN PENERBANGAN

25 Jun 2015

kembali ke list


Banjarbaru,  Senin (15/06) Aktifitas penerbangan di  Bandara Syamsudin Noor pagi itu  berjalan normal seperti biasa, cuaca cerah dan suhu udara sekitar 30 ⁰ celcius. Di kantor DPPU Pertamina  Bandara Syamsudin  Noor ada kegiatan kunjungan dari Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat dengan  jumlah 40 orang, dan saat itu sedang disampaikan penjelasan tentang Daerah  Berbahaya di wilayah DPPU. Tiba-tiba  terjadi kebakaran pada tangki utama penimbunan bahan bakar sehingga terjadi  kepanikan rombongan kunjungan mahasiswa tersebut.

Kejadian  tersebut merupakan bagian dari simulasi penanggulangan keadaan darurat (Partial  Exercise) yang diinisiasi oleh Airport Fire Fighting & Rescue Section  (AFFR) PT Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin. Kegiatan  yang diantaranya melibatkan karyawan Bandara Syamsudin Noor, TNI – AU Syamsudin Noor, DPPU Pertamina, Basarnas, Angkasa Pura Logistik, Angkasa Pura Supports, Airlines, Groundhandling, Kokapura, dan Konsesioner  ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antar instansi terkait dalam hal   kesiapsiagaan penanggulangan darurat sebagai bentuk komitmen dalam hal peningkatan  keselamatan dan keamanan penerbangan.

General  Manager Bandara Syamsudin Noor mengungkapkan “ Kegiatan Latihan Kebakaran DPPU  Pertamina ini merupakan latihan yang pertama kali dilakukan diantara 13 (tiga belas) bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I. Semoga kerjasama yang baik antar instansi seperti ini akan terus terjalin.”

Kegiatan  yang dimulai dari pukul 09.00 WITA ini dimulai dengan sosialisasi tentang  bahaya api, pengoperasian Alat Pemadam Api Ringan (APAR), daerah berbahaya  di  DPPU Pertamina, serta jalur evakuasi di Bandara Syamsudin Noor oleh AFFR, DPPU  Pertamina, dan Basarnas yang bertujuan untuk menambah wawasan di bidang pemadaman api serta untuk mengetahui  cara penggunaan APAR dan penanggulangan terhadap bahaya kebakaran ringan, terutama jika berada di wilayah perkantoran.

Acara  ini kemudian dilanjutkan dengan simulasi terbakarnya tangki utama DPPU  Pertamina dengan skenario yaitu salah satu tangki bahan bakar  minyak untuk pesawat mengalami kebocoran dan menimbulkan kobaran api yang besar dan dilanjutkan dengan evakuasi karyawan DPPU Pertamina  serta korban lainnya.

Setelah  simulasi di kantor DPPU Pertamina dilanjutkan simulasi di area PKP-PK,  dengan tema “ Dengan semangat S.A.T.U kita  tingkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan”. Para peserta juga turut berpartisipasi dalam  latihan simulasi tersebut.  Simulasi  yang dilakukan yakni pemadaman tumpahan bahan bakar cair yang terbakar dengan  menggunakan bagpack (Alat pemadam api  portable), simulasi penanganan pemadaman engine pesawat yang terbakar serta  pemadaman dengan menggunakan karung Goni basah (Fire blanket).

Selaku  AFFR Section Head, Sutriyanto menambahkan “ kegiatan latihan kebakaran di DPPU  Pertamina ini juga bertujuan untuk menyelaraskan Prosedur Penanggulangan  Keadaan Darurat DPPU Pertamina dengan Prosedur Airport Emergency Plan Bandara Syamsudin Noor sehingga inline menjadi satu kesatuan ”

Kegiatan  Partial Exercise ini ditutup pada pukul 12.30 Wita dengan Doa dan makan siang  bersama (Corporate Communication)