BANJARBARU – Bandara Syamsudin Noor mendatangi SMP Islam Terpadu ANIC Banjarbaru pada Rabu, 24 Oktober 2018 untuk laksanakan kegiatan Kelas Inspirasi. Tim langsung menuju ke ruang kelas yang sudah dipenuhi dengan siswa kelas VII, VIII, dan IX yang sudah bersemangat mengikuti pelajaran tentang dunia kebandarudaraan.
Kelas Inspirasi merupakan program pemerintah Kota Banjarbaru yang ditujukan kepada Para General Manager yang ada di lingkungan Provinsi Kalimantan Selatan untuk menjadi relawan mengajar pada satuan pendidikan jenjang SMP yang ada di kota Banjarbaru.
Kepala Sekolah SMP Islam Terpadu ANIC Banjarbaru, Bapak Akhmad Saberin dalam sambutannya mengaku senang dan berterima kasih telah terpilih menjadi bagian dari kegiatan Kelas Inspirasi ini karena selain sebagai ajang pembelajaran, juga sebagai media diskusi langsung dari siswa dengan pengelola Bandara Syamsudin Noor.
“Kami sangat berterima kasih kepada Manajemen Bandara Syamsudin Noor. Semoga dengan kegiatan mengajar ini siswa siswi kami dapat mengetahui lebih dalam tentang Kebandarudaraan dan semoga mereka bisa mempersiapkan diri untuk memenuhi kualifikasi penerimaan SDM di Bandara Syamsudin Noor.” Ungkapnya.
General Manager, Ibu Indah Preastuty memulai kegiatan mengajar dengan berbagi pengalaman hingga menjadi General Manager. “Dengan kita selalu berusaha dan didasari dengan niat baik, semua yang kita cita-citakan pasti dapat terwujud. Semua orang dapat menjadi pemimpin asalkan didasari dengan niat yang baik.” Tuturnya. Dilanjutkan dengan pemaparan tentang Bandara Syamsudin Noor dan profesi-profesi yang ada dalam dunia penerbangan khususnya di Bandara Syamsudin Noor.
Agar lebih interaktif, General Manager didampingi oleh Airport Operation and Services Department Head, Ruly Artha memberikan beberapa kuis kepada siswa tentang Bandara Syamsudin Noor. Antusias dari siswa yang ingin menjawab karena ada hadiah berupa merchandise yang bisa menjawab dengan benar.
“Kalian semua harus punya cita-cita. Gapai cita-cita kalian dengan belajar giat, disiplin dan dasari semua itu dengan niat yang baik.” Tutup Indah Preastuty. (Humas BDJ)
