02 Jul 2016
Banjarbaru - Bandara Syamsudin Noor menggelar simulasi pemadaman listrik atau bisa disebut latihan Electricity Planned Outage pada Selasa, 23 Agustus 2016 pukul 21.00 wita malam tadi. Kegiatan yang melibatkan hampir seluruh unit di Bandara Syamsudin Noor tersebut bertujuan untuk mengoptimalisasi pelayanan terhadap pengguna jasa dan memitigasi resiko atas dampak padamnya aliran listrik di lingkungan Bandara Syamsudin Noor.
"Seluruh unit malam ini akan bekerjasama untuk mengontrol kondisi saat listrik dipadamkan. Tujuannya untuk menguji kekuatan daya yang ada di Bandara Syamsudin Noor karena pada saat listrik padam, kita harus memastikan listrik kembali normal denagn cepat. Kondisi pengguna jasa juga harus diperhatikan. Pastikan mereka aman dan tetap tenang." ujar General Manager, Handy Heryudhitiawan.
Untuk memastikan pengguna jasa terinformasikan dengan baik, petugas informasi bandara pun menyampaikan pengumuman pemadaman ini melalui pengeras suara (aanouncement). Sebelumnya telah dilakukan rapat internal Bandara Syamsudin Noor serta berkoordinasi dengan instansi terkait seperti PLN, Kargo, hingga mitra usaha yang sebelumnya telah mendapat surat pemberitahuan pemadaman listrik.
"Mitra usaha sudah mengetahui informasi simulasi pemadaman ini melalui surat dan sebagian besar sudah menyiapkan emergency light." kata Handy Heyudhitiawan.
Simulasi pemadaman listrik mulai dari area perkantoran administrasi hingga terminal Bandara Syamsudin Noor dimulai pukul 21.00 wita. Selama kurang lebih 25 menit listrik dipadamkan oleh PLN. Namun demikian hanya 11 detik waktu yang dibutuhkan oleh listrik di Bandara Syamsudin Noor untuk kembali menyala dengan bantuan atau back up genset berkekuatan 1 x 2000 kva secara otomatis akan menyalakan seluruh daya yang ada di Bandara Syamsudin Noor atau yang biasa disebut dengan auto running.
Listrik dari PLN kembali dinyalakan pada pukul 21.25 wita. Diperlukan waktu sekitar 2 menit agar listrik kembali stabil. Simulasi dengan durasi 25 menit tersebut berjalan lancar dengan hasil AFL light normal, penerangan normal, peralatan utilitas normal, peralatan keamanan normal, dan pompa distribusi serta pompa hydrant normal.
"Dari laporan yang diterima oleh seluruh unit tidak ditemukan adanya kendala-kendala yang berarti saat terjadi pemadaman listrik. Ada beberapa masukan seperti penambahan emergency light di beberapa titik. Ada beberapa masukan seperti penambahan jumlah emergency light di beberapa titik seperti toilet sehingga memudahkan pengguna jasa saat listrik padam. Evaluasi ini akan dijadikan sebagai masukan perbaikan ke depannya." kata Handy Heryudhitiawan
Kegiatan yang berlangsung mulai dari jam 21.00 wita hingga 21.25 wita ini berjalan dengan baik dan lancar serta tidak mengganggu pelayanan terhadap pengguna jasa Bandara Syamsudin Noor. (humas BDJ)
